Pemeriksaan Single Test

Single test adalah pemeriksaan yang dapat anda ambil, secara terpisah, diluar paket pemeriksaan anda, agar anda dapat menyesuaikan pemeriksaan sesuai kebutuhan anda.

Kategori

Deskripsi

Antithrombin III (AT III) adalah anti-koagulan alami yang memiliki sifat anti-inflamasi. Kadar AT III yang menurun dalam darah berhubungan dengan derajat keparahan penyakit.

Detail Pemeriksaan

  • Manfaat
    Mendiagnosis defisiensi antithrombin III

Deskripsi

Apo A-I adalah jenis apoprotein utama yang memiliki keterkaitan dengan HDL. Pemeriksaan APO A berguna dalam mengidentifikasi faktor risiko negatif penyakit jantung koroner (PJK) dan stroke, serta menilai status pasien dengan kadar kolesterol HDL rendah.

Detail Pemeriksaan

  • Metode
    Immunoturbidimetric assay
  • Sample
    Plain
  • Persiapan Pemeriksaan
    1. Pasien harus puasa 10-12 jam 2. Pasien harus memberitahu jika sedang mengkonsumsi obat-obatan yang dapat mempengaruhi hasil
  • Stabilitas Sample
    1 Hari: 15-25°C 8 Hari: 2-8°C 2 Bulan: (-15)-(-20)°C
  • Manfaat
    Mengukur kadar apolipoprotein A-1 dalam darah

Deskripsi

Tes Apo B bermanfaat untuk menilai risiko penyakit jantung koroner. Semakin tinggi kadar Apo B, meski kadar LDL normal, tetap meningkatkan risiko penyakit jantung koroner. Angka Apo B menggambarkan jumlah partikel lipoprotein berbahaya penyebab aterosklerosis (yang dapat memicu proses aterosklerosis). 

Detail Pemeriksaan

  • Metode
    Immunoturbidimetric assay
  • Sample
    Plain
  • Persiapan Pemeriksaan
    1. Pasien harus puasa 10-12 jam 2. Pasien harus memberitahu jika sedang mengkonsumsi obat-obatan yang dapat mempengaruhi hasil
  • Stabilitas Sample
    1 Hari: 15-25°C 8 Hari: 2-8°C 2 Bulan: (-15)-(-20)°C
  • Manfaat
    Mengukur kadar apolipoprotein B dalam darah

Deskripsi

Panel APTT adalah endpoint dari waktu pemeriksaan pembekuan darah yang berfungsi untuk membantu diagnosis defisiensi faktor koagulasi pada jalur intrinsik. Misalnya mendeteksi adanya penyakit hemofilia atau lupus anticoagulant (LA), serta untuk memonitoring terapi heparin

Detail Pemeriksaan

  • Metode
    1 LED with wavelength 870 nm for clotting assay
  • Sample
    Citrate 3.2%/3.8%
  • Persiapan Pemeriksaan
    Tidak ada persyaratan khusus
  • Stabilitas Sample
    5 Menit: 37°C 4 Jam: 20-25°C 2 Minggu: -20°C
  • Manfaat
    Untuk menguji faktor pembekuan dan mengevaluasi faktor koagulasi intrinsik

Deskripsi

Asam urat adalah produk akhir dari metabolisme purin dalam organisme manusia. Pengukuran asam urat digunakan dalam diagnosis dan pengobatan berbagai gangguan ginjal dan metabolisme, termasuk gagal ginjal, gout, leukemia, psoriasis, kelaparan atau kondisi kurus lainnya, dan pasien menerima obat sitotoksik

Detail Pemeriksaan

  • Metode
    Enzymatic Colorimetric
  • Sample
    Plain
  • Persiapan Pemeriksaan
    Tidak ada persyaratan khusus
  • Stabilitas Sample
    3 Hari: 4-8°C 7 Hari: 20-25°C 6 Bulan: -20°C
  • Manfaat
    Untuk mengetahui kadar asam urat dalam darah

Deskripsi

ASO (anti-streptolisin merupakan jenis antibodi yang paling dikenal dan paling sering digunakan untuk indikator terdapatnya infeksi streptokokus.

Detail Pemeriksaan

  • Metode
    Aglutinasi
  • Sample
    Plain
  • Persiapan Pemeriksaan
    Tidak ada persyaratan khusus
  • Stabilitas Sample
    < 1 Minggu: 2-8°C 1 Minggu: -20°C
  • Manfaat
    pemeriksaan laboratorium untuk menentukan kadar anti streptolisin O secara kualitatif.

Deskripsi

ASO (anti-streptolisin merupakan jenis antibodi yang paling dikenal dan paling sering digunakan untuk indikator terdapatnya infeksi streptokokus.

Detail Pemeriksaan

  • Sample
    Plain
  • Persiapan Pemeriksaan
    Tidak ada persyaratan khusus
  • Manfaat
    pemeriksaan laboratorium untuk menentukan kadar anti streptolisin O secara kuantitatif.

Deskripsi

Tes narkotika adalah pemeriksaan yang digunakan untuk mendeteksi jenis dan kadar obat-obatan terlarang dalam tubuh. Jenis obat-obatan  yang sering diperiksa meliputi mariyuana, opioid, amfetamin, kokain, dan phencyclidine (PCP). Secara umum, tes narkoba menggunakan sampel urine untuk mendeteksi adanya obat-obatan terlarang dalam tubuh

Detail Pemeriksaan

  • Metode
    Rapid Test
  • Sample
    Urine
  • Persiapan Pemeriksaan
    Urine
  • Stabilitas Sample
    7 Hari: 2-8°C
  • Manfaat
    Untuk mengetahui kadar zat-zat narkotika didalam urin

Deskripsi

Tes narkotika adalah pemeriksaan yang digunakan untuk mendeteksi jenis dan kadar obat-obatan terlarang dalam tubuh. Jenis obat-obatan  yang sering diperiksa meliputi mariyuana, opioid, amfetamin, kokain, dan phencyclidine (PCP). Secara umum, tes narkoba menggunakan sampel urine untuk mendeteksi adanya obat-obatan terlarang dalam tubuh

Detail Pemeriksaan

  • Metode
    Rapid Test
  • Sample
    Urine
  • Persiapan Pemeriksaan
    Urine
  • Stabilitas Sample
    7 Hari: 2-8°C
  • Manfaat
    Untuk mengetahui kadar zat-zat narkotika didalam urin

Deskripsi

Beta 2 Microglobulin merupakan protein yang meningkat pada pasien dengan gangguan ginjal yang diakibatkan oleh gangguan filtrasi glomerulus.

Detail Pemeriksaan

  • Manfaat
    Mengukur kadar protein Beta 2 Microglobulin dalam darah
element supergraphic circle
element grid
element supergraphic